Sunday, 3 January 2016

KALEIDOSKOP


Ketika semua yang berlalu telah menjadi memory dan ketika semua yang sudah terjadi sekarang terbungkus rapi dalam sebongkah kenangan dimasa kemarin. Iya, detik pun masih melaju dan terasa begitu cepat. Saat detik itu berupa menjadi hitungan jam dan terus berjalan hingga tahun juga ikut berubah. Zaman sudah semakin menua bersama kehidupan yang terus-terusan berubah. Ah sudahlah, intinya di awal tahun ini hujan lagi-lagi turun dan aku masih disini “sendirian”.

Jika berbicara soal tahun yang sudah berubah ini, saya selalu memikirkan hal-hal yang terjadi sebelumnya hari ini ada. Tepatnya tahun 2015 merupakan tahun yang bisa dibilang “tahun emas” untuk saya. Kenapa?
2015 adalah hal yang menyenangkan, menakjubkan, mengharukan, dan tetap memperjuangkan. 

Menyenangkan bersama orang-orang yang selalu membuat tertawa. Menakjubkan dengan semua hal-hal yang jauh diluar dugaan saya akan saya lalui dan ini benar-benar NYATA. Mengharukan karena ada beberapa moment yang tidak sanggup untuk saya lalui, dan itu adalah “perpisahan”. And the last , memperjuangkan yang sudah waktunya untuk saya perjuangkan, masa depan yang tidak mungkin harus terhenti dan berjuang untuk menahan “perasaan” yang masih tersimpan rapi didalam sini. Perasaan yang 2 tahun lalu muncul dan saya masih dalam kondisi seperti ini *mulai baperrr*

Januari
Awal tahun yang menakjubkan. Pada saat itu saya lagi di php-in sama jadwal seminar proposal yang akhirnya terlaksana di akhir januari (kebayang kan capeknya nunggu dosen pembimbing beserta dosen penguji)
                               sebelum seminar foto dulu *cekreeek*                                   
Februari
Di bulan ke-2 pada saat itu saya seperti nggak punya semangat lagi untuk memperjuangkan skripsi saya. Ujian kesabaran benar-benar diuji yaitu dimulai ketika dosen penguji utama harus pergi selama satu bulan ke Jepang dan saya bersama tim skripsi harus bersabar menunggu jadwal bimbingan. Its no problem karna sudah terbiasa. Jadi hari-hari di kampus hanya kami lakukan untuk bimbingan skripsi lanjutan bersama dosen pembimbing kedua plus searching mencari aplikasi untuk membuat media e-book interaktif yang ingin saya kembangkan.

Maret
Yeeeeey di bulan ke-3 ini akhirnya dosen pembimbing utama kembali pulang dari Jepang. Kebayang gimana bahagianya saat itu sebagai mahasiswa semester akhir yang benar-benar merindukan pembimbingnya *angkat pom-pom*. Nasib baik pun datang. Saya bersama tim e-book langsung mendapatkan pengarahan alias bimbingan dari dosen pembimbing untuk segera menyelesaikan e-book yang kami kembangkan. Dan ternyata its amazing *benar-benar susah*. Saya harus membuat media Chemical animation tentang materi e-book saya dengan aplikasi Macromedia Flash 8. Andai aja waktu itu ada dewa penolong yang bisa membantu saya pasti perjuangan skripsi tidak akan serumit itu.

beberapa animasi yang saya buat
April
di bulan ke-4 saya masih bergelut dengan media e-book sebagai bahan penelitian skripsi saya. Dan dibulan ini seabreg media animasi yang saya butuhkan has DONE. Entah dewa mana yang membantu untuk menyelesaikan ini, tapi semuanya benar-benar saya kerjakan sendiri dengan modal otodidak plus melihat panduan di Google. Setelah animasi selesai saya buat saya harus berjuang lagi untuk merancang tulisan materi, animasi, dan video ke dalam aplikasi Kvisoft Flipbook Maker. Iya, itu adalah aplikasi yang saya gunakan untuk membuat e-book. Dan kurang lebih satu minggu e-book saya berhasil rancang dan Alhamdulillah tahap ini selesai. Untuk selanjutnya saya bersama tim melakukan penyempurnaan dengan berguru pada salah satu dosen yang memvalidasi e-book hasil rancangan saya. Im wanna say thankfull for you mister for helping me.

akhirnya jadi juga
Mei
Finally, dibulan ke-5 ini saya berhasil melakukan tahap penelitian akhir untuk menyelesaikan skripsi saya. Penelitian ini saya lakukan bersama tim e-book di luar Kota yang saya tinggali sekarang. Lumayan kan sambil menyelam minum air *hehe*. Untungnya untuk penelitian akhir ini tidak memakan waktu lama jadi saya bisa nyambi jalan-jalan dan wisata kuliner. *seru kan*. Usai penelitian saya kembali ke kampus untuk melanjutkan perjuangan Skripsi saya supaya cepat rampung. Awalnya saya menargetkan untuk bisa lulus dibulan ini, tapi Allah punya rencana lain karna saya masih bergelut dengan data hasil penelitian akhir. Saya pun merubah target lulus menjadi di periode selanjutnya yaitu 2 bulan mendatang.
usai penelitian nyempetin buat icip-icip
Juni
Tepat awal bulan ini saya sempat merasa sedih karena satu per satu sahabat saya sudah melewati Ujian skripsi dan bisa LULUS sedangkan saya masih belum apa-apa untuk menuju moment itu *tau kan gimana perasaan saya waktu itu*. Setelah merenung saya membuang jauh-jauh perasaan pesimis itu, karena saya yakin saya bisa sampai di tahap itu. Dengan modal sedikit nekat saya bersama tim terus berusaha untuk menyelesaikan skripsi untuk menuju seminar hasil. Dan di akhir bulan ini akhirnya saya bisa seminar hasil juga *legaaa. Tinggal setahap lagi loh

Juli
bulan ke-7 ini merupakan bulan yang selalu saya sukai. Dan sampai detik ini saya selalu jatuh cinta dengan bulan ini. Yah, karena ini adalah bulan kelahiran saya *bukanbermaksudmintaucapanhappybirthdayloh* . Dan tepat di usia 22 tahun saya mendapatkan kado terindah dari Allah. Semuanya telah Dia persiapkan dan benar-benar menakjubkan. Sehari sebelum umur saya genap 22 tahun saya berhasil mendapatkan gelar S.Pd dari almamater tercinta saya yaitu pada 09 Juli 2015 im finally graduated. Di bulan ini juga akhirnya tim e-book berhasil menyelesaikan perjuangan skripsinya *terimakasih tim kalian luar biasa*. Dan perjuangan selama 3,8 tahun saya untuk mendapat gelar ini terbayar sudah. Moment ini saya lewati juga pada saat bulan suci Ramadhan, jadi waktu saya pulang kerumah (waktu itu hampir mendekati Hari raya Idul Fitri) kedua orangtua saya benar-benar bahagia. Alhamdulillah. Tapi tetap saya tidak mendapatkan kesempatan wisuda dibulan ini karena syarat-syaratnya belum mencukupi. Allah pasti unya rencana lain.
makasi loh ya special gift nya
                                                 
we are e-book team
Agustus
Di bulan ke-8 ini saya sedikit sibuk karena lagi mempersiapkan persyaratan untuk wisuda. Excited banget meskipun berangkat pagi pulang sore tapi namanya berjuang untuk wisuda ya ngga apa-apa. Sembari itu saya juga tidak berhenti disitu, melihat banyak pengangguran yang notabene adalah lulusan sarjana saya jadi termotivasi untuk mencari pekerjaan sampingan sebelum saya mendapatkan pekerjaan yang layak. Saya mulai mengajukan lamaran diberbagai lembaga bimbingan belajar waktu itu. Proses demi proses saya lalui, tapi satu pun belum menerima saya. Tapi saya masih yakin bahwa “Allah punya rencana lain”.

September
bulan favorit saya ditahun 2015 adalah bulan ke-9 ini. Yap, karena pada tanggal 19 September 2015 saya resmi di WISUDA. Mengharukan, membanggakan, dan membahagiakan karena moment ini adalah hal dinanti-nanti oleh mahasiswa. Saya berhasil menunjukkan kepada kedua orangtua saya bahwa saya bisa dan saya berhasil menjadi seorang sarjana. Di masa kecil keinginan saya adalah bisa kuliah namun waktu itu karena kondisi ekonomi keluarga yang kurang jadi saya pesimis bisa kuliah. Namun Allah membuktikan dan menjawab do’a saya di hari itu. Saya begitu bahagia karena pada hari itu saya bisa membagi kebahagiaan saya bersama keluarga dan sahabat-sahabat tercinta.
my beloved family
edisi wisuda
     
wefie dulu kitaa

Oktober
di bulan ke-10 ini adalah bulan terburuk bagi saya. Ternyata menjadi sarjana dan benar-benar lulus itu tidaklah mudah. Bahagianya hanyalah sesaat dan selanjutnya saya dihadapkan pada dunia yang sesungguhnya. Pada saat itu saya sudah mendapatkan pekerjaan sebagai guru bimbel di salah satu sekolah, namun hasilnya belum cukup untuk memenuhi kebutuhan saya. Setelah lulus saya memutuskan untuk tidak meminta kebutuhan lagi dengan orangtua karena bagi saya, banyak sekali yang telah mereka perjuangkan hingga saya selesai kuliah. Awalnya saya putus asa dan tidak tahu lagi harus bagaimana, banyak lamaran pekerjaan yang saya ajukan namun tidak satupun memberikan kejelasan *di php-in lagi*. Saya begitu mencintai kota ini sehingga saya berniat untuk menetap disini dan bertahan hidup disini, namun ternyata kota ini begitu menyakitkan. Dengan keyakinan bahwa “Allah punya rencana lain” saya tetap memutuskan untuk bertahan karena ada sesuatu hal yang harus saya pertahankan dan perjuangkan. Its my secreter admirer.

November
Allah menjawab do’a saya di bulan ke-11 ini. Dan mungkin ini adalah salah satu rencana lainNya. Di awal bulan ini saya mendapatkan pekerjaan yang layak meskipun sedikit melenceng dari apa yang saya inginkan. Saya bekerja di almamater tempat saya kuliah dan saya juga masih bekerja sebagai guru di salah satu sekolah swasta. Alhamdulillah hasilnya sudah lumayan untuk saya bertahan hidup dan tidak menyusahkan kedua orangtua saya lagi. Di bulan ini saya juga menemukan keluarga baru saya yang benar-benar begitu berarti untuk saya. KEJORA. Banyak moment yang saya ciptakan bersama mereka dan ini juga salah satu alasan saya untuk bertahan disini.
Kejora Akrab Muda 2015


Desember
di bulan ke-12 ini  semua berjalan begitu apa adanya karena saya sudah menemukan tempat dimana saya harus bertahan. Saya menjalani proses ini karena inilah yang telah Allah gariskan. Bulan ini saya begitu bersyukur dan begitu bahagia. Saya memiliki keluarga yang selalu mensupport dan menyayangi serta damai selalu. Dan saya juga memiliki sahabat-sahabat yang selalu membuat tertawa dan ceria. Saya pernah menagis, wajar sebagai seorang perempuan pasti kita sering menangis. Saya pernah marah, karena tidak mungkin menahan emosi itu mudah. Dan saya juga pernah tertawa, karena segalanya akan hilang dan sirna jika kita selalu bahagia. Hanyalah kebahagiaan yang saya nantikan. Dan dipenghujung tahun ini saya benar-benar bersyukur karena saya bisa melewatinya dengan banyak hal-hal indah. Saya siap menata masa depan ditahun mendatang. Dan semoga apa yang saya harapkan dan belum tercapai ditahun ini kelak di masa mendatang bisa saya dapatkan. Tahun ini saya 22 tahun, saya lulus, dan saya bekerja. Yang paling penting *saya masih sendiri* (ealaaaaah)
jangan lupa di follow ya hehe



Selamat tinggal 2015, dan selamat datang 2016. Jangan lupa untuk bahagia yah-- @ekaayl